Bahaya, Tanda-Tanda Dehidrasi Berikut Seringkali Tidak Disadari

Kondisi tubuh yang kekurangan cairan bisa menimbulkan masalah serius hingga berujung pada kematian. Mengingat tubuh membutuhkan banyak asupan cairan, maka seseorang dianjurkan minum air putih setidaknya 2 liter per hari untuk laki-laki, sementara perempuan perlu 1,6 liter per hari atau disesuaikan dengan kebutuhan tubuh. Apabila tidak memenuhi, tubuh akan menunjukkan tanda-tanda berikut: 

1. Bibir Kering. 

Ketika tubuh mengalami dehidrasi, otomatis bibir menjadi kering. Tidak hanya bagian luar saja, rongga mulut ikut mengering dan lidah terasa kasar. 

Biasanya warna bibir yang kering lebih gelap, muncul kerutan-kerutan serta mudah mengelupas. Minum air putih bisa membantu mencegah kulit bibir kering dan sebaiknya tidak menggunakan sedotan. 

2. Aroma Tidak Sedap dari Mulut. 

Kekurangan cairan juga mengakibatkan berkurangnya produksi air liur, sehingga bakteri mudah berkembang biak dan menimbulkam bau mulut yang tidak sedap. 

3. Mata Tampak Lesu. 

Salah satu tanda dehidrasi yang sering tidak disadari, dapat dilihat dari bagian sekitar mata. Umumnya kelopak mata tampak lebih cekung dan lesu, sehingga membuat wajah terkesan pucat. Lingkaran menghitam pada area mata, akan terlihat jelas. Hal itu tentunya dapat menganggu penampilan seseorang dalam menjalani aktivitas sehari-hari. 

4. Kulit Kering. 

Cara mengenali tanda dehidrasi, bisa diamati dari kulit bibir yang mudah mengelupas, berkurangnya elastisitas kulit, banyak guratan di kaki, tangan sampai bagian wajah. Ada cara tertentu untuk mendeteksi elastisitas kulit, yaitu bagian kulit punggung tangan ditarik secara perlahan, kemudian dilepaskan. Jika kulit lekas kembali seperti semula, maka hal itu merupakan tanda kulit normal. Namun apabila lebih lambat atau memerlukan waktu lebih lama memulihkan keadaan semula, bisa jadi kulit kekurangan elastisitas. 

Kulit kering rentan terkena gangguan kesehatan, seperti kulit retak di bagian bawah telapak kaki, kasar bersisik bahkan memicu rasa gatal. Masalah ini bisa diatasi dengan konsumsi air putih yang cukup, rajin membersihkan dan merawat kulit. 

5. Sulit Konsentrasi.

Pernah merasa halusinasi, kesulitan fokus atau mudah lupa? Kemungkinan kamu sedang mengalami dehidrasi. Reaksi tersebut terjadi akibat sedikitnya suplai darah ke otak. Air berperan sebagai transportasi untuk membawa darah ke seluruh bagian tubuh. 

6. Sakit di Bagian Kepala. 

Disamping sulit konsentrasi, tanda sakit kepala akibat dehidrasi seringkali tidak disadari. Penyebab sakit kepala bisa berasal dari kurangnya asupan ke otak. 

7. Warna Urine Terlihat Pekat. 

Tubuh mengalami dehidrasi dikarenakan kekurangan cairan, sehingga urine yang dikeluarkan lebih sedikit dan berwarna pekat. 

8. Mengalami Sembelit. 

Sering merasa kesulitan buang air besar atau sembelit merupakan tanda tubuh dehidrasi. Cairan membantu kelancaran dalam proses pencernaan makanan hingga pembuangan akhir, berupa feses. 

9. Mudah Kelelahan.

Kelelahan tidak hanya disebabkan oleh padatnya kesibukan. Faktor dehidrasi juga mempengaruhi tubuh menjadi mudah lelah. Terkadang kelelahan membuat seseorang berhalusinasi atau sulit konsentrasi, alhasil menghambat rutinitas keseharian. 

10. Tubuh Terasa Panas. 

Cairan mempunyai peran penting dalam menjaga suhu tubuh. Merasakan panas atau demam, dapat diidentifikasi sebagai tanda dehidrasi. Kondisi demikian akan berbahaya jika terjadi pada saat olahraga, dimana tubuh mengeluarkan banyak keringat. 

Selain tanda-tanda di atas, dehidrasi kronis dapat memicu beragam penyakit lain, seperti diare, demam, infeksi usus serta menurunnya kadar insulin dalam tubuh. Kurang cairan juga tidak baik untuk kesehatan ginjal serta mampu menurunkan kinerja ginjal. 

Upaya pencegahan dehidrasi bisa ditangani dengan minum air putih secukupnya, serta makan makanan sehat yang kaya akan kandungan air, yaitu buah dan sayuran.